Dari Mimbar Ke Masyarakat: Peran Tokoh Agama Desa Dalam Mewujudkan Moderasi Beragama

Penelitian

Authors

  • Rizka Auliyah Universitas Kiai Abdullah Faqih
  • Imam Nur Aziz Universitas Kiai Abdullah Faqih

DOI:

https://doi.org/10.31004/jerkin.v3i4.827

Keywords:

Pendidikan Islam, Moderasi Beragama, Penguatan Nilai

Abstract

Moderasi beragama merupakan elemen fundamental dalam mewujudkan keharmonisan di masyarakat desa yang kerap diwarnai dinamika keberagaman. Dalam konteks ini, pendidikan Islam di desa memiliki peran penting dalam menanamkan nilai-nilai moderasi beragama, terutama kepada generasi muda dan masyarakat secara umum.

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran ajaran pendidikan Islam di Desa Balun dalam memperkuat nilai-nilai moderasi beragama. Dengan menggunakan pendekatan fenomenologi dan metode penelitian kualitatif, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi lapangan, dan studi literatur.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan Islam mampu memperkuat moderasi beragama melalui beberapa aspek utama, yaitu: (1) penanaman nilai toleransi, (2) penguatan akhlak mulia, dan (3) keterlibatan tokoh agama. Implementasi nilai moderasi beragama di desa ini dilakukan dengan melibatkan partisipasi aktif masyarakat Desa Balun melalui berbagai kegiatan seperti pengajian, dialog antar umat beragama, dan acara sosial keagamaan.

References

Abu Yasid, L. (2007). Islam Akomodatif; Rekonstruksi Pemahaman Islam Sebagai Agama Universal. LKIS Pelangi Aksara.

Afiyanti, R. (tahun tidak tersedia). Metode Penelitian Kualitatif Dalam Riset Keperawatan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Alwi Shihab. (1998). Islam Inklusif, Menuju Sikap Terbuka dalam Bergama. Bandung: Mizan.

Anshori, L. A. L. (2010). Transformasi Pendidikan Islam. Jakarta: Gaung Persada Press.

Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI. (2019). Moderasi Beragama.

Jakarta: Kementerian Agama RI. Badan Pusat Statistik. (2014).

Choirul Mahfudz. (2010). Pendidikan Multikultural. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Fathoni, T., & Wijayanti, L. M. (2023). Pendidikan Multikultural Kebudayaan Ortomotif Dalam Pluralisme Beragama. Tamilis Synex: Multidimensional Collaboration, 1(01), 1–8.

Kementerian Agama RI. (2019). Gerak Langkah Pendidikan Islam Untuk Moderasi Beragama. Jakarta: Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI bekerja sama dengan Indonesian Muslim Crisis Center (IMCC)

Muhaimin, A. G. (2004). Damai di Dunia, Damai untuk Semua: Perspektif Berbagai Agama. Proyek Peningkatan Pengkajian Kerukunan Hidup Umat Beragama, Puslitbang.

Muhammad Qasim. (2020). Membangun Moderasi Beragama Umat Melalui Integrasi Keilmuan. Gowa: Alauddin University Press.

Ngainun, N. (2014). Islam dan Pluralisme Agama – Dinamika Perebutan Makna.

Yogyakarta: Aura Pustaka.

Noor, N. M. (2015). Manual Etika Lintas Agama untuk Indonesia. Creative Commons Copyright 2.5, Globethics Library, hlm. 57.

Novayani, I. (2017). "Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) Berbasis Multikultural." Tadrib, 3(2), 237

Downloads

Published

29-05-2025

How to Cite

Rizka Auliyah, & Imam Nur Aziz. (2025). Dari Mimbar Ke Masyarakat: Peran Tokoh Agama Desa Dalam Mewujudkan Moderasi Beragama: Penelitian. Jurnal Pengabdian Masyarakat Dan Riset Pendidikan, 3(4), 2427–2433. https://doi.org/10.31004/jerkin.v3i4.827